Tingkatkan Prestasi Mahasiswa: Prodi PMI IAIN Kudus Gelar Konsorsium Optimalisasi Dan Pengembangan Skill Mahasiswa
Humas Prodi PMI – Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Institut Agama Islam Negeri Kudus dalam dalam menumbuhkan Budaya akademik Kampus menggelar Konsorsium “Optimalisasi Potensi Dalam Pengembangan Lifeskill Mahasiswa Dan Pengembangan Prodi” yang diselnggarakan secara Blanded (campuran daring dan luring). Adapun pelaksaaan secara luring bertempat di Ruang Meeting Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Islam IAIN Kudus IAIN Kudus sedangkan Daring dilaksanakan via Zoom Meeting, Pada Senin (21/11/2022). Wakil Dekan 1 Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam IAIN Kudus Dr. H. Ahmad zaini, Lc, M.SI dalam pembukaan acara mengatakan bahwa acara Konsorsium digelar agar dapat memberikan wawasan dan sebagai pengembangan keilmuan baik Dosen maupun mahasiswa di lingkungan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam. Sedangkan untuk tema pada konsorsium Prodi PMI kali ini dititik beratkan pada pengembangan potensi mahasiswa, karena jika potensi dikembangkan dengan maksimal maka akan mendatangkan prestasi yang diharapkan nantinya dapat berkontribusi dalam pengembangan Prodi PMI dan Juga institusi IAIN Kudus dalam hal akreditasi.
Sebagai informasi, acara Konsorsium tersebut dibuka langsung oleh Wakil Dekan 1 Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam IAIN Kudus Dr. H. Ahmad zaini, Lc, M.SI dan dihadiri oleh Ketua Prodi PMI Rukhaini Fitri Rahmawiti M.Pd.I sekaligus sebagai Narasumber Konsorsium, sekretaris Prodi PMI Hasan Bastomi, M.Pd.I, Dosen di Fakultas dakwah dan Komunikasi IAIN Kudus. Sementara itu, Muhamad Mujtaba mahasiswa PMI angkatan 2021 dan juga sebagai moderator dalam pembukaan sesi pemaparan materi menyampaikan bahwa konsorsium ini merupakan hasil follow Up dari diskusi yang dilakukan oleh HMPS PMI, yang mana pada saat itu Ketua Prodi PMI memaparkan harapannya terhadap HMPS PMI dan mahasiswa PMI secara keseluruhan untuk senantiasa dapat beraktualisasi dengan mengikuti berbagai Lomba, baik yang diselenggarakan kampus maupun luar kampus, baik skala regional, nasional bahkan Internasional. Karna Ketua Prodi PMI memang sosok yang revolusioner. Selain itu, kegiatan konsorsium ini juga merupakan bentuk desiminasi hasil benchmarking Ketua Prodi PMI dari kampus di Semarang dan Yogyakarta.
Sedangkan dalam paparannya Rukhaini Fitri Rahmawiti M.Pd.I selaku Narasumber pada acara tersebut menyampaikan Daya saing indonesia merosot pada 4 aspek: (1) Adopsi Teknologi, (2) Ketrampilan Tenaga Kerja, (3) Pasar Produksi, dan (4) Lapangan Kerja yang menyebabkan kualitas SDM Indonesia terlihat rendah. Pendidikan merupakan salah satu solusi dalam memperbaiki kondisi SDM di indonesia, yakni dengan memberikan pendidikan yang holistic, yakni pendidikan yang mengembangkan seluruh potensi siswa secara harmonis, (intelektial, emosional, phisik, sosial, estetika, dan spiritual). Oleh karena itu mahasiswa Prodi PMi diharapkan dapat mengembangkan kecakapan yang diperlukan pada abad 21 ini, kata ketua Prodi PMI.
Adapun keterampilan yang mesti dimiliki oleh mahasiswa prodi PMI adalah: (1) analisis kebutuhan, perencanaan dan desain program, (2) keterampilan komunikasi, (3) keterampilan organisasi dan kepemimpinan, (4) relasi dan jaringan, (5) penelitian, (6) teknologi informasi, (7) keterampilan analisis, (8) keterampilan problem solving, (9) keterampilan pelatihan dan pendidikan. Oleh karna itu, melalui HMPS PMI diharapkan dapat menumbuhkan keterampilan mahasiswa PMI dalam bidang tersebut melalui berbagai kegiatan, misalnya: dalam bidang pendidikan dapat melakukan pelatihan public speaking dan TOT, dalam bidang riset bisa melakukan riset keprodian dan pembuatan jurnal mahasiswa, dalam bidang humas dapat melakukan program PMI mengabdi dan volunteering, dan lain sebagainya. Sehingga dengan itu bakat mahasiswa dapat dikembangkan yang muaranya adalah akan mendatangkan berbagai prestasi yang dihasilkan oleh mahasiswa PMI serta eksistensi HMPS PMI dapat dirasakan oleh mahasiswa PMI, ungkap Rukhaini Fitri Rahmawiti M.Pd.I.